PEMBERI yang MURAH HATI


Amsal 11:24, "Ada orang suka memberi, tapi bertambah  kaya, ada yang suka menghemat, tapi bertambah miskin  papa." BIS

Matius 5:7, "Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan beroleh kemurahan."

Hal memberi adalah kunci yang diberikan Tuhan agar kita mengalami dimensi kehidupan yang 'lebih dari cukup'. Ada orang-orang yang berusaha keras untuk mengalami kehidupan yang 'lebih dari cukup' tapi mengabaikan hal memberi. Mereka cenderung mencari ladang-ladang investasi, atau beberapa bentuk usaha untuk mengalami pertambahan keuangan, ketimbang membuka hati terhadap kesempatan untuk memberi.

Saya telah bertemu dengan pengusaha-pengusaha yang murah hati, mereka mengalami terobosan supranatural dalam usahanya. Peluang-peluang baru terbuka bagi mereka atau datangnya konsumen-konsumen/klien-klien potensial yang sebenarnya sulit dijangkau tapi secara tiba-tiba dapat dijangkau. (Akibatnya, mereka pun mengalami pertambahan keuangan. Nampaknya, mereka menuai kemurahan setelah menabur kemurahan)
Memberi adalah salah satu wujud dari kemurahan hati. Orang yang murah hati adalah orang-orang yang memiliki hati yang luas. Mereka tidak pernah menutup hatinya terhadap dorongan untuk memberi dari Tuhan. Mereka selalu dalam keadaan siap memberi tanpa mengharapkan imbalan atau ucapan terimakasih dari yang menerima.

(Pernahkah Anda tidak lagi memberi kepada seseorang, hanya karena yang bersangkutan tidak berterima kasih kepada Anda? Bila ya, maaf, sepertinya Anda masih kurang murah hati)

Yedija Prima

seorang yang melayani Tuhan karena kehendak-Nya & karena Ia telah mati baginya

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak